Advertisement
Marikxon Manurung — Maxmanroe (Twitter)
1. Konten
Strategi pertama tentunya memaksimalkan konten di dalam blog kita terlebih dahulu.
Membangun konten di blog kita jangan semata-mata berdasarkan jumlah pencari keywords tertentu, tapi lebih ke manfaat konten dan cara penyajiannya di blog.
Navigasi blog kita juga berpengaruh.
Satu konten berkualitas tanpa menawarkan links ke artikel terkait pasti hasilnya kurang maksimal. Dengan navigasi yg baik, kita bisa arahkan audiens utk membaca artikel lain yg berhubungan dengan artikel yg baru dia baca.
2. Pemasaran
Pemasaran blog yg biasa saya lakukan adalah dengan cara gratis dan berbayar.
- Gratis: SEO, Media sosial (FB, Twitter, G+, Instagram), forum aktif
- Berbayar: FB ads, Twitter ads, email list, memasang feed/links di blog2 terkenal dan punya visitor loyal.
Semua proses pemasaran tersebut (free dan berbayar) dilakukan secara terus menerus. Kombinasi ke semuanya itu bisa membuat blog jadi lebih cepat populer, baik di media sosial maupun di search engine.
Berdasarkan pengalaman saya, proses pemasaran ini akan sangat mudah bila kita punya tim. Kerja sendirian pasti hasilnya gak maksimal.
3. Konsistensi
Apapun bisnisnya kalau kita gak konsisten pasti tidak akan berkembang. Iya kan? Sama juga dengan blogging, kalo ga konsisten ya tidak usah berharap banyak.
Berdasarkan pengalaman saya, kalau kita konsisten dalam blogging, setidaknya dalam waktu 1 tahun blog itu sudah menghasilkan banyak (uang) dan stabil.
Tapi bukan jaminan akan terus begitu, kalau gak konsisten dan tidak ada inovasi maka blog terkenal juga bisa colaps dan ‘terjun bebas’ trafiknya.
Dilansir dari :http://panduanim.com/tips-membuat-blog/#rhein
Dilansir dari :http://panduanim.com/tips-membuat-blog/#rhein
Advertisement
0 Comments
EmoticonEmoticon